ADVERTORIAL

Dekranasda Bombana Perkenalkan Kriya Tradisional di Pameran Kriyanusa 2024

13
×

Dekranasda Bombana Perkenalkan Kriya Tradisional di Pameran Kriyanusa 2024

Sebarkan artikel ini

Jakarta, A-1.Info |  – Suasana meriah dan penuh kreativitas memenuhi Jakarta Convention Center (JCC) Senayan saat Pameran Kriyanusa 2024 resmi dibuka. Pameran yang diselenggarakan setiap tahun ini mempertemukan beragam produk kerajinan tangan dari berbagai penjuru Indonesia, dengan misi mulia untuk melestarikan dan mempromosikan kekayaan budaya lokal melalui karya-karya yang autentik. Tahun ini, Kabupaten Bombana, yang terkenal akan tenun dan anyaman khasnya, ikut ambil bagian, dipimpin oleh Pj. Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Bombana, Aeni Mutmainnah, S.Pd., MM.Rabu (28/08/2024)

Dalam kesempatan ini, Aeni Mutmainnah hadir di tengah pameran dengan semangat yang tinggi, membawa misi besar untuk memperkenalkan produk-produk unggulan dari Kabupaten Bombana kepada masyarakat luas. Melalui karya-karya tenun dan anyaman yang dipamerkan, Bombana tidak hanya menunjukkan keunikan budayanya, tetapi juga mengangkat kisah dan filosofi di balik setiap motif yang diciptakan oleh tangan-tangan kreatif para pengrajin lokal.

Aeni Mutmainnah menjelaskan bahwa keikutsertaan Bombana dalam Kriyanusa 2024 bukan hanya sekadar untuk memperlihatkan kerajinan, tetapi juga untuk membuka peluang yang lebih besar bagi pengrajin daerah dalam menjangkau pasar yang lebih luas. “Kami berharap partisipasi ini dapat membuka akses baru bagi para pengrajin untuk memperkenalkan produk mereka ke kancah nasional dan bahkan internasional. Selain itu, ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan perekonomian daerah melalui sektor kreatif,” ujar Aeni dengan optimis.

Tema Kriyanusa 2024, “Pengrajin Muda Lestarikan Warisan Budaya,” selaras dengan visi Dekranas untuk mendorong generasi muda dalam melestarikan dan mengembangkan kerajinan tradisional. Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional, Ibu Wury Ma’ruf Amin, yang hadir dalam pembukaan acara ini, menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh peserta pameran. Ia menekankan pentingnya regenerasi dalam dunia kerajinan, sehingga warisan budaya dapat terus bertahan dan relevan dari generasi ke generasi. “Ini adalah ajang penting untuk menunjukkan bahwa kerajinan Indonesia punya daya saing tinggi dan harus diteruskan oleh para pengrajin muda kita,” ungkapnya.

Pameran Kriyanusa yang berlangsung selama lima hari ini tidak hanya menjadi tempat pamer karya, tetapi juga merupakan forum bagi para pelaku industri kreatif dan pengrajin untuk saling berbagi pengetahuan, inspirasi, dan pengalaman. Suasana pameran dipenuhi oleh berbagai jenis kerajinan tangan, mulai dari tekstil, anyaman, keramik, hingga karya-karya kontemporer yang menggabungkan teknik tradisional dengan sentuhan modern. Kabupaten Bombana, dengan produk tenun dan anyaman khasnya, berhasil menarik perhatian pengunjung dan menjadi sorotan di tengah pameran.

Aeni Mutmainnah mengungkapkan apresiasinya terhadap penyelenggaraan pameran yang dianggap sangat bermanfaat bagi perkembangan industri kreatif di Indonesia. Menurutnya, pameran ini tidak hanya memberikan ruang bagi pengrajin untuk menunjukkan hasil karya mereka, tetapi juga menjadi sarana bagi mereka untuk mendapatkan masukan, inspirasi baru, dan memperluas jaringan bisnis. “Pameran ini memberikan kesempatan bagi pengrajin lokal kita untuk belajar dari pengrajin daerah lain, dan hal ini sangat berharga bagi mereka. Kita tidak hanya memamerkan produk, tetapi juga membangun komunitas yang kuat di bidang kerajinan,” tuturnya.

Melalui pameran ini, Dekranasda Kabupaten Bombana juga berharap dapat memperkuat hubungan dengan para pelaku bisnis, kolektor seni, dan pembeli potensial yang memiliki minat terhadap kerajinan khas Nusantara. Dalam beberapa tahun terakhir, produk kerajinan dari Kabupaten Bombana, seperti tenun dan anyaman, semakin diminati oleh pasar nasional, bahkan merambah pasar internasional. Aeni berharap, dengan partisipasi aktif dalam ajang sebesar Kriyanusa, produk kerajinan Bombana dapat terus dikenal luas dan menjadi kebanggaan Indonesia.

Pameran Kriyanusa 2024 tidak hanya menampilkan karya-karya tradisional, tetapi juga menghadirkan berbagai workshop dan diskusi yang menginspirasi. Beberapa di antaranya membahas strategi pemasaran digital, pengembangan desain produk, hingga teknik-teknik kerajinan modern yang dapat memikat pasar masa kini. Para pengrajin muda yang hadir di pameran ini terlihat antusias mengikuti setiap sesi, menunjukkan bahwa generasi muda Indonesia siap untuk melanjutkan tongkat estafet dalam melestarikan warisan budaya lokal.

Di tengah pameran, booth Kabupaten Bombana menonjol dengan berbagai hasil karya yang memadukan warna alami dan motif yang sarat makna. Setiap produk yang dipamerkan di booth Bombana seolah bercerita tentang tradisi, kehidupan, dan alam yang menjadi inspirasi para pengrajin. Kain tenun dengan pola-pola khas Bombana, misalnya, mencerminkan keberagaman budaya serta kekayaan alam daerah tersebut, sekaligus menunjukkan keahlian tangan-tangan terampil yang telah lama diwariskan dari generasi ke generasi.

Tak hanya itu, Aeni Mutmainnah mengungkapkan bahwa pihaknya berencana untuk terus mengembangkan dan memperkenalkan berbagai inovasi dalam produk kerajinan Bombana. Dengan tetap mempertahankan unsur-unsur tradisional, Dekranasda Kabupaten Bombana berupaya memberikan sentuhan-sentuhan modern pada produknya agar dapat lebih mudah diterima oleh pasar yang lebih luas. Menurutnya, inovasi adalah kunci untuk membuat kerajinan tradisional tetap relevan di tengah perubahan zaman yang begitu cepat.

Melalui Kriyanusa 2024, Aeni Mutmainnah berharap masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, semakin tertarik dan bangga akan produk-produk lokal. Ia meyakini bahwa dengan dukungan dari berbagai pihak, kerajinan dari Kabupaten Bombana, dan Indonesia secara umum, akan semakin maju dan berdaya saing. Ajang ini diharapkan dapat menjadi titik awal yang lebih besar bagi pengrajin-pengrajin muda untuk terus berkarya, menggali potensi, dan menjaga agar warisan budaya bangsa tetap lestari.

Pameran Kriyanusa 2024 menjadi bukti nyata bahwa kekayaan budaya Indonesia mampu menyatukan beragam kreativitas dari seluruh penjuru tanah air. Kabupaten Bombana, dengan produk-produk unggulannya, turut serta dalam melestarikan dan mempromosikan kebanggaan lokal di panggung nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *